Bacaan ayat suci al Qur'an oleh Ahmad Saddam Busro Lana, kemudian dilanjutkan dengan pembacaan SK Kelulusan Ujian Akhir Pondok Kelas 3 Madrasah Diniyah, dengan prosentasi 84% lulus, sisanya rasib/ gagal. Sehingga mereka yang lulus, berhak mendapatkan ijazah Pondok dan ijazah Kemenag.
Kemudian sambutan oleh Kepala Bagian Pendidikan, Fatih Futhoni. "Ada sekitar 77 anak yang melanjutkan di Pondok Pesantren ini, jenjang pendidikan SLTA-nya." jelas Ust. Fatih di sela-sela sambutannya. Dimanapun dan kapanpun kalian berada, jangan lupa. "Mengaji, mengaji, dan mengaji, supaya terlahir generasi yang sholeh dan sholihah," pungkasnya sambil diiringi Amiin oleh semua wali santri.
Selanjutnya, penyerahan beasiswa yang diraih oleh Muhammad Musthofa Mahir kelas 3A Madrasah Diniyah, dengan nilai rata-rata 8,57 kategori MUMTAZ. Dia asli Paciran, dia menjadi terbaik pertama ditingkat paralel kelas 3 Madrasah Diniyah.
Dalam tausyiahnya, Pak Yai Anwar Mu'rob, memberikan penekanan bahwa, "Di pondok ini masih banyak kelemahannya, karena kami belum mampu melakukannya secara sempurna." katanya.
"Dan saya yakin, anak-anak di sini selama tiga tahun, masih diperlukan pendalaman ilmu agama, harus kuat dan mantap, sehingga tidak mudah terpengaruh dengan hal-hal yang kurang baik" tambahnya.
"Justru yang kami khawatirkan adalah, di luar banyak sekali pengaruh-pengaruh negatif, khususnya narkoba, jangan sampai anak kita terjerat dengan narkoba. Na'udlu billahi min daalik. Mereka masih remaja, menjadi pasar empuk dalam mengedarkan narkoba."
Dan terakhir ditutup dengan do'a dan dilanjutkan masing-masing santri berjabat tangan dengan ustadznya, yang santriwatipun demikian dengan ustadzahnya.
Ust. Hasan, Ketua Unit Pondok membacakan SK Kelulusan Santri Kelas 3 Madrasah Diniyah. |
Pemberian beasiswa berprestasi |
Pemberian penghargaan santri yang masuk The Best Ten |
Pemberian kenang-kenangan dari santri kelas 3 untuk Ketua Unit Pondok |
KH. M. Anwar Mu'rob memberikan tausyiah kepada santriwan-santriwati |
Tidak ada komentar:
Posting Komentar